Berita Terkini - VIDEO mengharukan dua putra Ahmad Dhani Al dan Dul yang menangis di sela-sela konser Dewa 19 Reunion di Malaysia, viral di media sosial.
Musisi Melly Goeslaw salah satu artis yang juga ikut mengomentari hal ini. Sembari mengunggah video tangisan Dul, Melly membeberkan banyak hal.
Tentang sebagai manusia kita harus memaafkan dan melupakan kesalahan orang lain.
“Setiap yang bersalah pasti ada harga yang harus dibayar. Perkara kawan kita Dhani Ahmad bersalah atau tidak, itu bukan wilayah saya untuk menilai. Karena saya pun sebagai manusia masih memproduksi kesalahan dalam setiap helaan nafas saya. Ada banyak pihak yang lebih kompeten untuk menilai hal tersebut,” ungkapnya lewat unggahan di akun Instagramnya.
Tapi sebagai sesama seniman, lanjut Melly, Dhani salah satu composer yang hingga detik ini masih dikagumi. “Meski kami dalam beberapa hal sempat berseteru. Sebagai manusia saya lebih senang menjunjung kalimat “forgive and forget“,” lanjutnya.
“Mumpung saya masih hidup, saya cuma mau bilang, bahwa sesama seniman janganlah saling gaduh lagi. Kita diberikan berkah suara untuk bernyanyi, intuisi utk menangkap banyak hal yang lalu dituangkan dalam karya musik, film dan lain-lain. Ujian itu bisa datang pada siapa saja, atas pilihan dan izinNya. Angkatan kita sudah tidak lagi muda. Stop saling cela dan bermusuhan,” tegasnya.
Kalaupun Dhani salah, kata Melly, Dhani sudah dan sedang menjalankan akibatnya. “Hanya manusia yang engak pernah berdosa setitikpun yang boleh mencela,” timpalnya.
Dia menambahkan secara kebetulan baru kemarin saya umrah dengan kawan-kawannnya termasuk Maia, Al dan Dul. “Jadi teriris hati saya liat video ini. Inget kedua anak ini banget sayang dan hanya ingin melihat kedua org tuanya bahagia. Semoga kita semua dianugrahi keluarga yang tetap mensupport meski salah kita segudang,” jelasnya.
Peristiwa ini, dikatakan Melly akan jd sejarah baik atau buruk sangat tergantung sudut pandang masing-masing dan pelajaran bagi kita semua.
“Al dan Dul yang sabar ya. Kawan kawan please sudahi saling menyindir, mengejek dan salah menyalahkan. Pilpres cuma lima tahun sekali. Tapi pertemanan Insya Allah selamanya. Tulisan saya ini tidak ada hubungannya dengan dukung mendukung no 1 atau 2. Sampai detik ini saya belum putuskan pilih siapa. Diajak foto sama no 1 acung 1, sama no 2 acung 2. Buat say foto enggak menyatakan apapun. Allah memberikan saya pikiran untuk dipakai mencerna dulu sebelum memutuskan sesuatu yang penting,” tuturnya.
“Saya punya hak suara, dan pasti saya akan pakai hak itu. Dan nanti akan ada saatnya saya umumkan pilihan saya. Yang penting sekarang jangan gaduh, akur yuuuk akuur.
Kalo ada kawan yang khilaf, japri aja, enggak usah harus sejagad tau pada berantem. Itu lebih baik khaan. Music could bring the world together as one. Al, El, Dul, orang tua mu dan kami bangga sama kalian, sabar yaaa,” pungkasnya.[psid]
