Ferdinand Sebut Bantuan Anies untuk Riau Bermuatan Politik

Ferdinand Sebut Bantuan Anies untuk Riau Bermuatan Politik
BERITA TERKINI - Kepala Divisi Advokasi dan Hukum Partai Demokrat (PD) Ferdinand Hutahaean menilai wajar penolakan yang dilakukan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Riau terhadap bantuan tim relawan yang Gubernur Jakarta Anies Baswedan kirimkan untuk bantu padamkan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla).

Sebab menurut Ferdinand bantuan 65 personel yang Anies kirimkan masih kalah banyak dibandingkan dengan ribuan relawan yang sudah diturunkan yang berasal dari BNPB dan Pemprov Riau.

"Maka upaya Anies yang mengirimkan 65 orang itu terkesan sangat politik," ujar Ferdinand, Rabu (18/9).

Selain itu, Ferdinand juga melihat Anies seperti sedang mempromosikan diri menuju 2024 dengan menggunakan APBD Jakarta.

"Sama seperti ketika menyerahkan bantuan ke Palu Juni lalu Anies datang sendiri ke Palu. Anies jualan diri menuju 2024 memperalat APBD Jakarta," ungkapnya.

Ferdinand melanjutkan, tindakan Anies tentu sudah dibaca oleh Riau dan BNPB sehingga bantuan itu ditolak. Politikus Demokrat ini bahkan menyebut bahwa bantuan kecil Anies ini sangat bernilai politik.

"Apalagi bantuan itu akan digoreng sampai gosong oleh para buzzer Anies yang cukup banyak di media sosial, " tandas Ferdinand.

"Jadi menurut saya, sudah tepat penolakan tersebut agar Anies tidak memperalat APBD untuk kampanye dini dirinya menuju panggung 2024," pungkasnya.

Sebelumnya, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau, Edwar Sanger mengatakan, petugas di Riau sudah banyak yang disebar di lapangan dan terus berupaya memadamkan api kebakaran hutan dan lahan (karhutla) pada titik-titik yang terpantau.

“Kita sudah tolak dari kemarin (bantuan Anies) itu sebenarnya,” ujar Edwar Sanger yang dikutip dari Riau pos.

BPBD Riau enggan berkomentar lebih jauh terkait Anies yang sudah melepas relawan untuk bantu padamkan Karthutla dengan alasan sudah menolak lebih dulu.

“Kita masih mampu dan banyak personel di lapangan yang terus bekerja keras,” sambung mantan PJ Walikota Pekanbaru tersebut. [rm]