Bangun Kilang Balikpapan, Pertamina Gaet Investor dari Arab

BERITA TERKINI - PT Pertamina (Persero) bersama perusahaan asal Uni Emirat Arab (UEA) sepakat melakukan penandatanganan Refinery Investment Principle Agreement di sektor pengolahan.

Adapun salah satu perjanjiannya adalah memastikan percepatan pengembangan Refinery Development Master Plan (RDMP) RU V Balikpapan.

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati menjelaskan, penandatangan perjanjian ini merupakan bentuk komitmen Pertamina dan Mubadala sebagai salah satu investor yang menyatakan minat untuk pengembangan RDMP Balikpapan.

Disebutkan, perjanjian ini memiliki prinsip untuk melanjutkan proses kemitraan ke tahap uji tuntas dan negosiasi.

“Ini menunjukkan adanya keseriusan kedua belah pihak untuk mencapai kesepakatan bisnis dalam rangka mempercepat pembangunan RDMP Balikpapan, sebagaimana yang diamanahkan Pemerintah kepada Pertamina,” terangnya dalam keterangan tertulis, Kamis (16/1).

Diketahui, perjanjian tersebut ditandatangani di hadapan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan Putra Mahkota Abu Dhabi dan Wakil Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata Uni Emirat Arab (UEA) Syaikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan.

Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati dan CEO Petroleum & Petrochemicals Mubadala Investment Company Musabbeh Al Kaabi di Abu Dhabi, UEA, Senin (12/1).

Sumber: pojoksatu.id