Dewan Kritisi Kinerja LPTQ Inhil Dalam Pengembangan Prestasi Qori' dan Qori'ah


Berita Terkini, TEMBILAHAN
- Komisi IV DPRD Inhil mengkritisi kinerja Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) dalam pembinaan dan peningkatan prestasi qori' dan qori'ah.

"LPTQ sebagai wadah yang menaungi kegiatan keagamaan dalam pembinaan qori' dan qori'ah ini harus melakukan evaluasi agar kedepannya, merosotnya prestasi Kabupaten Indragiri Hilir di ajang MTQ Provinsi tidak terus terulang," ungkap Ketua Komisi IV DPRD Inhil, Samino, Selasa (9/8/2022).

Harapannya, dengan evaluasi tersebut bisa menemukan kelemahan-kelemahan pada qori' dan qori'ah tersebut, agar bisa lebih berprestasi lebih baik pada MTQ Provinsi kedepannya. 

Hasil kurang memuaskan bagi kafilah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) pada Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Provinsi Riau Tahun 2022 hendaknya menjadi pelajaran agar kedepannya Kafilah Inhil menjadi semakin baik.

Pada MTQ Provinsi Riau, Kafilah Inhil berada di nomor 2 dari bawah. Inhil hanya berada satu tingkat di atas kafilah Dumai yang berada diposisi paling buncit.

"Hasil yang sangat tidak memuaskan. Masak LPTQ Kabupaten Inhil yang disupport dengan anggaran ratusan juta, kalah dengan kafilah Meranti yang tidak dianggarkan oleh Pemda setempat," ujar politisi PDIP ini.

Karena itu, Samino mengingatkan MTQ tingkat Kabupaten harus benar-benar menjadi wadah seleksi agar bisa menemukan qori dan qori'ah terbaik yang akan diutus di MTQ Provinsi Riau.

"Jangan hanya menjadi acara seremonial yang dilaksanakan seadanya tanpa output yang jelas," katanya.

Samino juga menyoroti perihal Khairul Fata, qari terbaik cabang Tilawah Qiraat Murattal MTQ Kabupaten Inhil di Tanah Merah, namun gagal mewakili kafilah Inhil di MTQ Provinsi Riau beberapa waktu lalu.

"Alasannya karena masalah administrasi yang harusnya sudah terdeteksi sejak dini di MTQ Kecamatan atau MTQ Kabupaten. Ini adalah bentuk keteledoran dari LPTQ," tegas Samino.***(mar)