Teka-teki Pemilik Bendera Merah Putih Berlogo Palu Arit di Unhas

BERITA TERKINI - Bendera Merah Putih berlogo palu-arit ditemukan di dalam lingkungan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Sospol) Universitas Hasanuddin (Unhas). Namun siapa pemilik bendera tersebut masih menjadi teka-teki.
Polisi tengah menyelidiki terhadap kasus dugaan penodaan simbol negara tersebut setelah mendapat laporan dari pihak kampus. Barang bukti bendera tersebut saat ini sudah diamankan.

"Sudah ada di sini (bendera), di penyidik. Sudah saya bikinkan laporan polisi, tinggal dibidik pelakunya, karena di tempat kosong waktu diambil itu bendera dan tidak layak digambari karena lambang negara itu," kata Kapolsek Tamalanrea Kompol Muhammad Aris saat dikonfirmasi, Selasa (26/5/2020).

Polisi sudah berkoordinasi dengan pihak Unhas terkait penemuan benda tersebut dan sedang dicari pelakunya. "Setelah masuk anggota koordinasi WR (Wakil Rektor) III, dipersilakan diambil dan proses pelakunya," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Humas Unhas Ishak Rahman mengatakan pihak universitas sudah menerapkan study from home (STH) kepada mahasiswanya sejak Corona (COVID-19) mewabah. Bendera tersebut didapatkan pihak keamanan kampus saat berpatroli.

"Iya, itu sudah lama 11 April kemarin, sudah ditangani aparat keamanan," kata Ishak saat dimintai konfirmasi terpisah.

"Masalahnya ini ceritanya didapat satpam ketika patroli turun sore hari, kampus kosong. Kan kita WFH dan study from home sampai sekarang," imbuhnya.

Hingga kini, kata Ishak pihaknya belum mengetahui siapa pemilik dari bendera tersebut. Pihak kampus menyerahkan penyidikan kepada pihak berwajib.

"Sudah diserahkan ke aparat, ditangani aparat kepolisian, seperti foto yang beredar. Itu bendera Merah Putih yang dicoreti Pilox, itu barang buktinya sudah kepolisian," terang dia. (dtk)