Berita Terkini, PEKANBARU - Universitas Islam Riau (UIR) menjalin kerjasama di bidang Catur Dharma Perguruan Tinggi dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Riau.
Kerjasama ini diperkuat dengan penandatanganan nota Memorandum of Understanding (MoU), Memorandum of Agreement (MoA) dan Implementation Agreement (IA).
Penandatanganan naskah kerjasama berlangsung di aula Lantai II Gedung Rektorat UIR Pekanbaru, Senin (21/09/2021).
Untuk naskah MoU ditandatangani oleh Rektor UIR Prof Dr H Syafrinaldi SH MCL dan Ketua PWI Riau H Zulmansyah Sekedang SSos. Sedangkan naskah MoA ditandatangani oleh Sekretaris PWI Riau Amril Jambak dan Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi UIR Dr M Imam Riauan. Sementara naskah IA ditandatangani oleh Wakil Ketua Bidang Organisasi Novrizon Burman dengan Ketua Program Studi Fikom Harry Setiawan SIKom.
Turut menghadiri kegiatan ini Wakil Rektor I Dr H Syafhendry Rusli, Wakil Rektor II Dr Firdaus, Wakil Rektor III Dr Admiral, Dekan Fakultas Hukum Dr M Musa, Dekan FEB Dr Eva Sundari, Wakil Dekan III Fisipol Dr Kasmanto Rinaldi, Kepala KUIK Dr Rendy Rendi Prayuda Sip, Kepala Biro Keuangan Abu Azza/Dr Azwirman dan Kabag Humas dan Protokoker Dr H Syafriadi SH MH.
Sedangkan dari PWI Riau hadir Sekretaris PWI Riau Amril Jambak, Wakil Ketua Bidang Organisasi H Novrizon Burman, Wakil Ketua Bidang Kesra Edhar Darlis, Wakil Ketua Bidang Pendidikan dan Pelatihan Harry B Koriun, Wakil Bendahara PWI Riau Herlina SSos dan Wakil Ketua Seksi Lingkungan Hidup dan Kehutanan Zulmiron.
Ketua PWI Riau H Zulmansyah Sekedang menyampaikan, penandatanganan MoU dengan UIR merupakan yang ketiga setelah dengan Universitas Riau, khususnya Fakultas Ilmu Sosial Politik (Fisipol) dan dengan International Islamic University Malaysia (IIUTM).
"Dalam masa periode saya selaku Ketua PWI sejak 2017 hingga saat ini, sudah dua kampus kami menandatangani MoU. Hari ini kita meneken MoU. Dan hari ini, PWI Riau menandatangani MoU, MoA dan IA dengan UIR. Ini yang ketiga. Tentu menjadi kebanggaan bagi PWI Riau karena mendapat kepercayaan dan kerjasama dengan UIR sebagai salah satu universitas kebanggan di tanah Melayu dan universitas tertua di Provinsi Riau," ujar Zulmansyah mengawali sambutannya.
Dikatakan Zulmansyah, kedepan tentu akan banyak yang dikerjasamakan. Seperti memberikan perlindungan hukum terhadap media-media digital.
"Tentunya dalam hal ini kami berharap Pak Admiral menjadi salah satu narasumber. Ini salah satu action kita setelah MoU misalnya. Jadi kita berharap, ahli-ahli pers dan hukum digital bisa tampil sebagai narasumber," harap Zulmansyah seraya menyampaikan, PWI selama ini juga banyak melakukan kegiatan-kegiatan. Bukan hanya di bidang jurnalistik, tapi juga juga di bidang kesejahteraan wartawan. Antara lain melakukan penanaman di lahan tidur seperti menanam tanaman jengkol, durian dan petai.
"Tapi kita tidak punya ahlinya. Mungkin setelah MoU ini, kita minta bantuan teman-teman akademisi dari Fakultas Pertanian," ujar Zulmansyah sembari berharap, mudah-mudahan dengan kerjasama yang sudah ditandatangani ini manfaatnya banyak dan besar untuk UIR maupun juga PWI.
"Kami mengucapkan terima kasih. Semoga kerjasama ini bisa berjalan dengan baik," harap Zulmansyah.
Sementara itu, Rektor UIR Prof Dr H Syafrinaldi SH MCL menyampaikan, kerjasama antara UIR dan PWI Riau ini sudah lama sebenarnya direncanakan. Yakni sewaktu di periode pertama menjabat sebagai rektor.
"Kami yakin, visi 2041 akan lebih ringan dicapai melalui kerjasama dengan berbagai pihak. Salah satunya dengan PWI," ujar Rektor seraya menyebutkan, visi UIR sekarang sudah berubah. Dimana pada visi UIR 2020 yakni Menjadi Universitas Islam Unggul Terkemuka di Asia Tenggara. Dan sejak 01 Januari 2021 menjadi Universitas Islam Berkelas Dunia Berbasis Iman dan Taqwa.
"Ini menjadi berat bagi kami untuk 2041. Jadi hari ini untuk masa-masa yang akan datang, harus terukur semua apa yang kami lakukan. Dari rektorat sampai ke unit yang paling terendah di fakultas hingga program studi. Saya selalu mendengarkan tagline Bersama Kita Bisa. Dengan kerjasama, saling bahu membahu, saling take and give, kami yakin, visi UIR 2041 tersebut akan lebih ringan rasanya dicapai dengan adanya kerjasama berbagai pihak. Salah satunya dengan PWI," ujar Rektor seraya menegaskan, MoU itu bukan hanya sekedar diteken. Tapi dengan semangat dari akreditasi nasional, mau sejuta MoU yang ditandatangani, apabila tidak diimplementasikan akan menjadi kecil, tak berarti.
"Lebih baik kita punya satu MoU dan satu MoA, tapi kita laksanakan. Kita implementasikan. Itu akan berarti dari yang sejuta MoU. Untuk itu, kami berharap kepada bapak/ibu dekan ke bawah dan jajaran bisa memanfaatkan MoU dan MoA yang sudah kita tandatangani untuk mencapai visi misi di fakultas dan di program studi. Kami berterima kasih kepada Ketua PWI Riau Zulmansyah Sekedang sudah hadir, sehingga kedepan bisa saling sharing atau berbagi. Dan kami siap untuk membantu. Dan Insya Allah, semoga kerjasama ini bisa bermanfaat bagi UIR dan PWI," ujar Rektor.***