Panitia Peringatan Hari Pers Nasional 2022 Audiensi Dengan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan

Berita Terkini, JAKARTA - Ketua Panitia Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2022 Auri Jaya beraudiensi dengan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya di Jakarta, Kamis (6/1) malam.

Pertemuan untuk mematangkan teknis kegiatan acara puncak peringatan HPN 2022 yang akan diselenggarakan di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada 9 Februari 2022.

Puncak acara peringatan HPN 2022 rencananya akan dihadiri Presiden Jokowi, untuk mengikuti kegiatan penanaman mangrove dan pelepasliaran satwa dilindungi, yakni anoa, di Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai.

Pada pertemuan yang juga dihadiri Ketua Bidang Acara dan Seminar Peringatan HPN 2022 Nurjaman Mochtar itu, Menteri Siti Nurbaya berpesan agar kegiatan juga melibatkan anak-anak muda yang selama ini aktif dalam program Green Leaders.

“PWI harus juga mengajak anak-anak muda, green leaders. Komitmen PWI peduli lingkungan harus membangun partisipasi masyarakat luas dalam rangka upaya bersama untuk penurunan emisi karbon,” ujar Siti Nurbaya.

Peraih gelar doktor dari University of Siegen, Jerman, itu menekankan bahwa Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan hanya memfasilitasi rangkaian kegiatan PWI.

“Jadi, kami hanya memfasilitasi komitmen PWI ini,” terangnya.

Auri Jaya dan Nurjaman juga menyatakan kesiapannya melibatkan lembaga filantropi miliknya, yakni PWI Peduli, yang selama ini bergerak di bidang sosial.

“Siap, Bu Menteri. Kami siap melibatkan anak-anak muda dan PWI Peduli pada rangkaian kegiatan peringatan HPN 2022,” kata Auri Jaya.

Nurjaman pada pertemuan tersebut juga menyampaikan rencana penandatangan komitmen 9 gubernur yang wilayahnya memiliki kawasan mangrove, pada puncak acara HPN 2022.

“Ini semacam Gerakan Nasional Penyelamatan Mangrove,” ujar Nurjaman, yang disambut Siti Nurbaya dengan kata “setuju”.

Pertemuan langsung membahas detail persiapan. Hadir juga dalam pertemuan tersebut, antara lain Sekjen Kementerian LHK Bambang Hendroyono dan beberapa direktur.***(rls)