Korban diterkam saat mencuci kaki di Sungai Reteh, Desa Talang Jangkang yang berada dipinggir kebun miliknya.
Kepala desa (Kades) Talang Jangkang, Aminuddin saat dikonfirmasi mengatakan korban diterkam sekira pukul 10.10 WIB.
"Iya benar kami sekarang di Tempat Kejadian Perkara (TKP, red). Jadi korban saat itu berada di kebun miliknya, dan menyempatkan diri untuk cuci kaki di Sungai Reteh, tiba-tiba diterkam oleh buaya," katanya.
Kepastian korban diterkam buaya dikarenakan anak korban sendiri yang menyaksikan.
"Anak korban sendiri yang menyaksikan langsung ibunya diterkam dan ditarik oleh buaya yang ada di sungai itu," papar Aminuddin.
Melihat ibunya diterkam buaya, anak korban lari meminta pertolongan warga sekitar.
"Warga disini sedang berusaha mencari korban semampunya. Peristiwa ini ini juga sudah kami laporkan ke BPBD Inhil, InsyaAllah mereka segera datang ke lokasi bersama Basarnas untuk mencari korban," tuturnya.
Aminuddin menuturkan, pagi tadi, korban sempat melayat ke tempat salah satu warga Desa Talang Jangkang yang meninggal dunia.
"Pagi tadi ada warga kami yang meninggal dunia, korban pun juga sempat melayat," paparnya.
Usai melayat, korban dan anaknya berangkat ke kebun yang ada di pinggiran Sungai Reteh.
Hingga berita ini diterbitkan masyarakat sekitar masih berupaya mencari wanita itu.***(mar)
