BERITA TERKINI - Seorang tenaga kerja Indonesia di Singapura dikonfirmasi positif terjangkit virus corona.
Diduga, WNI tersebut tertular dari majikannya yang berusia 28 tahun dan jadi WN Singapura ke-19 yang positif corona.
Kendati demikian, para pekerja migran Indonesia (PMI) di Singapura diimbau tetap tenang.
Demkian disampaikan Menteri Ketenagaerjaan, Ida Fauziyah dalam keterangannya, Selasa (4/2/2020) malam.
“Ini musibah. Anak-anakku pekerja di Singapura jangan panik,” imbaunya.
Kendati demikian, Ida menegaskan bahwa kewaspadaan tetap harus jadi yang utama dan menghindari keluar rumah.
“Tetap waspada, kurangi keluar rumah kalau tidak perlu sekali,” sambungya.
Selain itu, menteri dari PKB ini juga meminta para PMI di Singapura untuk melakukan antisipasi.
“Sedia stok masker sebanyak-banyaknya. Sekali lagi, jangan panik,” tegasnya.
Untuk itu, Ida mendorong para PMI untuk memberikan pengertian kepada majikan masing-masing.
“Bahwa kita harus sama-sama mengurangi resiko tertular. Kalau jenis pekerjaan kalian beresiko, bicaralah dengan majikan baik-baik,” saran dia.
Saat ini, lanjutnya, PMI positif corona sudah mendapatkan penangan medis di Singapore General Hospital.
Ida juga menyatakan sudah memerintahkan anak buah untuk terus memonitor perkembangan kondisi PMI dimaksud.
“Meskipun belum boleh dibezuk,” jelasnya.
Sampai saat ini, pihaknya memastikan hanya satu PMI di Singapura yang positif corona.
Ida juga menyampaikan, pihaknya siap memberikan dukungan dalam bentuk apapun.
“Bukan hanya di Singapura, tapi Hong Kong dan Taiwan,” pungkasnya.
Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri (Kemlu RI) juga sudah mengonfirmasi kabar adanya WNI di negeri Singa itu yang terngkit corona.
Hal itu dibenarkan Plh Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri RI, Judha Nugraha dalam keterangannya, Selasa (4/2/2020).
Berdasarkan informasi dari KBRI di Singapura, WNI tersebut tidak memiliki riwayat bepergian ke China.
WNI itu tertular dari WN Singapura yang sebelumnya dinyatakan positif terjangkit virus yang membuat manusia jadi zombie tersebut.
Saat ini, yang bersangkutan tengah dalam penanganan tim medis Singapore General Hospital.
Kendati demikian, tidak disebutkan identitas WNI yang terjangkit corona di Singapura.
Sementara, KBRI di Singapura terus berkoordinasi dengan pihak yang berwenang terkait penanganan medis.
“Kami imbau seluruh WNI yang berada di Singapura diharapkan dapat tetap waspada, menjaga kesehatan dan kebersihan, dan memperhatikan imbauan yang dikeluarkan Pemerintah Singapura,” kata Judha.
Sumber: Pojoksatu.id
