Berita Terkini, PEKANBARU - Bertempat di balairung salah satu hotel di Pekanbaru pada Senin (24/1/2022), Kapolda Riau Irjen Iqbal membuka secara resmi kegiatan evaluasi kinerja dan evaluasi pelaksanaan Operasi Lilin 2021 Direktorat lalulintas dan jajaran.
Selain dihadiri Irwasda Kombes Hermansyah dan pejabat utama Polda, juga
turut hadir Kepala Cabang Pt. Jasa Raharja Riau M. Iqbal Hasanuddin, S. Sos., M. Si, Kadis Hub Provinsi Riau dan Kepala Bapenda Provinsi Riau serta para Kasat Lantas jajaran se Polda Riau.
Kapolda Riau memberikan penghargaan sebagai reward atas prestasi yqng diraih jajaran Lalulintas diantaranya :
- Kategori Aktif dalam penggunaan aplikasi E Turjawali tahun 2021, terbaik I Sat Lantas Polresta Pekanbaru dan terbaik II Sat Lantas Polres Rokan Hulu.
- Kategori Penyelesaian Perkara Kecelakaan Lalu Lintas Tahun 2021, terbaik I Sat Lantas Polres Rokan Hulu dan terbaik II Sat Lantas Polres Inhu.
- Kategori Kecepatan Pelaporan Harian Kamseltibcarlantas Tahun 2021, terbaik I Sat Lantas Polres Bengkalis dan terbaik II Sat Lantas Polres Kuansing.
Serta kategori Penindakan dengan Tilang paling aktif tahun 2021, terbaik I Sat Lantas Polresta Pekanbaru dan terbaik II Sat Lantas Polres Dumai.
Irjen Iqbal pada sambutannya mengatakan lingkungan Polri seperti halnya hidup pada tenda besar yang dikenal sebagai “Polri” yang harus terus kokoh dan dipertahankan.
“Tenda Polri itu harus tetap berdiri dengan kokoh, tidak boleh rusak akibat perilaku personelnya. Harus kita jaga dengan cara menjaga kepercayaan publik, utamanya pada era demokrasi sekarang ini,” beber Iqbal.
“Semua lembaga harus bertujuan dalam kepentingan rakyat, termasuk kita Polri. Kalau kita tidak survive dan tidak mengusung kepada kepentingan rakyat maka tidak akan berujung pada kepercayaan masyarakat,”sambungnya.
Irjen Iqbal juga mengibaratkan Polri merupakan ibu kandung yang kedua. Dirinya mengajak seluruh jajarannya untuk membanggakan ibu kandung, yakni dengan melakukan hal yang terbaik dan membuatnya bahagia.
“Mari kita lakukan hal yang terbaik, kita laksanakan tugas tanggung jawab kita dengan sebaik baiknya, secara totalitas, jangan sampai ibu kandung kita menangis karena perilaku kita. Ini adalah teori ibu kandung yang pesan moralnya penting untuk kita semua termasuk lalu lintas,” ujar mantan Kapolda NTB tersebut.
Hal kedua, Iqbal menekankan pentingnya melek media. The battle off media menjadi hal yang penting diera demokrasi sekarang ini, karena menurutnya berbanding lurus dengan teknologi informasi.
“Media adalah hal yang harus kita kelola dengan baik, agar informasi tugas Kepolisian tersampaikan ke masyarakat dengan baik. Hindari perilaku negatif karena akan mempengaruhi opini publik dan menurunkan kepercayaan masyarakat,” pesan Iqbal.
Hal ketiga yang menjadi perhatian Kapolda Iqbal adalah pentingnya menjaga sinergitas TNI Polri, dirinya berpesan agar dilakukan langkah langkah konkrit utamanya oleh jajaran Lalulintas.
“Saya minta Dirlantas, Kasat Lantas dan seluruh jajaran. Sinergitas TNI-Polri harus dikelola, dipupuk dan dibina dengan baik,ini atensi saya,” pesan Iqbal.
Iqbal menyampaikan terimakasihnya atas kinerja yang telah ditunjukkan dan prestasi yang diraih, sesuatu yang harus pertahankan dan di tingkatkan.
“Lead by example, satu contoh itu jauh lebih baik, milikilah dua karakter kompetensi yang baik yakni kinerja dan iman. Jalin kekompakan yang solid, raih secara total simpati masyarakat dan jangan lupa berikhtiar dan berdoa,” tutupnya.***(rls)