Berita Terkini, PEKANBARU - Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Indragiri Hilir Drs. Azwizarmi, MH menghadiri pembukaan Rapat Koordinasi dan Bimbingan Teknis Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Kabupaten/ Kota Se Provinsi Riau Tahun 2021, Selasa (28/9/2021).
Rakor dan Bimtek yang digelar di Hotel Furaya Pekanbaru dan dibuka oleh Gubernur Riau, H Syamsuar diwakili oleh Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Riau, Drs. H. Achirunnas yang bertemakan 'Deteksi dan pencegahan ATHG dalam kehidupan berbangsa dan Bernegara' ini dihadiri para pengurus FKDM Kabupaten/ Kota di Riau.
Adapun narasumber dalam Bimtek bagi para pengurus FKDM ini adalah AKBP Bainar SH MH (Kasubdit 1 Dit Intelkam Kepolisian Daerah Riau), DR. Panca Setyo Prihatin (Akademisi) dan Frida, S.IP, M.Si (Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Riau).
Gubernur Riau, H Syamsuar diwakili oleh Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Riau, Drs. H. Achirunnas memberikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan Rakor dan Bimtek FKDM Kabupaten/ Kota Se Provinsi Riau ini.
"Keberadaan FKDM ini sangat membantu pemerintah dalam upaya menjaring dan menggali informasi yang berkaitan dengan Ancaman, Tantangan, Hambatan dan Gangguan bagi pembangunan daerah," sebutnya.
Sedangkan Ketua FKDM Provinsi Riau, Data Wardana menyampaikan, bahwa kegiatan Rakor dan Bimtek ini dalam upaya merangkum berbagai informasi dan data berbagai permasalahan di daerah se Riau.
"Sehingga dapat dilakukan deteksi dan pencegahan Ancaman, Tantangan, Hambatan dan Gangguan (ATHG) yang dapat mengganggu kehidupan berbangsa dan bernegara," ungkap Data.
Dari Rakor ini juga didapat beberapa rekomendasi terhadap permasalahan krusial di daerah yang harus menjadi perhatian serius Pemerintah Provinsi Riau.
Kepala Kesbangpol Inhil, Azwizarmi menyampaikan, sangat menyambut baik kegiatan Rakor dan Bimtek bagi pengurus FKDM ini.
"Karena keberadaan FKDM sangat penting dalam upaya mencari dan mengumpulkan informasi penting yang berguna dalam upaya deteksi dan pencegahan ATHG," katanya.
Beliau menyatakan, siap memberikan support terhadap keberadaan FKDM dan selalu bersinergi dalam mendeteksi dan mencegah ATHG guna kepentingan pembangunan dan kondusifitas di daerah, khususnya Kabupaten Inhil.***